10 Tumbuhan Bersejarah yang Punah
Orang berubah, waktu menyembuhkan, tumbuhan bersejarah yang punah. Kita semua tahu bahwa banyak organisme telah punah baik baru-baru ini atau sudah lama. Di mana kepunahan spesies mungkin tampak seperti sesuatu yang tak terhindarkan dan alami.
Tapi tahukah kamu bahwa ada beberapa tumbuhan bersejarah yang telah punah juga? Berikut 10 tumbuhan bersejarah yang telah punah sepanjang zaman menurut Treehugger. Kita mulai dari tanaman prasejarah terlebih dahulu, dan kemudian pergi ke yang lebih modern.
1. Araucarioxylon arizonicum
Cobalah berjalan-jalan di Petrified Forest Natural Park anda akan melihat fosil Araucarioxylon arizonicum. Usia sisa-sisa tersebut diperkirakan sekitar 200 sampai 250 juta tahun yang berarti tumbuh pada periode Trias.
Bagian bersejarah dari tanaman ini. selain berusia jutaan tahun adalah ukiran yang dilakukan oleh masyarakat adat sekitar 8000 tahun yang lalu.
2. Calamites
250 juta tahun yang lalu tumbuh sejenis tanaman ekor kuda yang disebut Calamites. Tumbuhan ini tumbuh seperti ekor kuda modern. Mulai dari rimpang dibawah tanah dan tumbuh sebagai batang berongga, berusuk, seperti bambu hingga setinggi 50 meter.
3. Glossopteris
Fosil tanaman ini ditemukan dengan tubuh mereka dan dibawa kembali ke London. Kemudian di London para peneliti menemukan bahwa fosil itu telah berusia 270 juta tahun. Dari hal tersebut dapat membuktikan bahwa Antartika pernah menjadi bagian dari benua Pangea.
4. Sigillaria
Sigillaria mungkin tampak sedikit aneh dibandingkan dengan tanaman saat ini. Tentu saja tidak terlihat seperti tanaman biasa saat ini, Karena jauh sebelum kedua tanaman tersebut diatas. Tanaman ini tumbuh pada periode 300 hingga 360 juta tahun yang lalu.
5. Cooksonia
Ketika Sigillaria cukup tua untuk menjadi bahan bakar fosil, Cooksonia bahan lebih tua. Tahukan kamu kapan tanaman ini tumbuh? sekitar 425 juta tahun yang lalu. Ingat ikan yang keluar dari air yang kemudian menjadi neenk moyang hewan darat? itu sekitar era tersebut.
Cooksonia adalah tumbuhan tertua yang diketahui memiliki jaringan yang dapat mengangkut dan menghantarkan nutrisi, air, dan getah. Dengan ciri yang dibawa oleh batangnya itu, tanaman tidak perlu lagi terendam air untuk hidup.
6. Orbexilum stipulatum
Orbexilum stipulatum adalah tanaman asli di Rock Island, Kentucky. Tanaman ini juga dikeanl sebagai scurfpea akar kulit. Tanaman itu bersimbiosis sempurna dengan kerbau yang berkeliaran di sekitar lembah Sungai Ohio. Perburuan berlebihann di daerah itu memaksa kerbau untuk mencari tempat yang lebih aman.
Simbiosis antara tanaman dan kerbau terputus menyebabkan kehidupan tanaman sedikit lebih sulit. Dan akhirnya sekitar tahun 1881 sebuah bendungan di bangun pada Rock Island dan mengakhiri harapan agar tanaman ini tumbuh subur kembali.
7. St. Helena Olive
St Helena Zaitun dulu tumbuh di salah satu daerah paling terpencil di tengah Samudra Atlantik Selatan. Terasa seperti Anda pernah mendengar tentang pulau St. Helena di suatu tempat? Itu adalah tempat di mana Napoleon Bonaparte pernah diasingkan. Kepunahan tanaman ini sebenarnya cukup baru, sejak tahun 2003 ketika tanaman terakhir yang dipelihara dalam budidaya mati.
8. Sophora toromiro
Endemik Rapa Nui atau Pulau Paskah, pohoon Toromiro telah dinyatakan punah di alam luar sejak tahun 1960-an meskipun telah di usahakan dengan keras. Penebangan hutan di daerah tersebut bertanggung jawab atas kepunahan ini. Meskipun alasan penebangan hutan masih menjadi misteri.
9. Franklinia alatamaha
Tanaman ini dinamai oleh Benjamin Franklin. Padahal mantan Presiden Amerika Serikat itu hanya punya waktu 13 tahun untuk menyaksikan keberadaan pohon tersebut. Pohon itu terakhir terlihat dialam luar pada tahun 1803. Sisa pohon yang masih ada hingga saat ini sangat di lindungi dalam budidaya.
10. Atriplex tularensis
Atriplex tularensis Juga dikenal sebagai Bakersfield saltbush atau Tulare saltbush. spesies terakhirnya terlihat pada tahun 1991. Tahukah kamu penyebab tumbuhan ini punah? Jawabannya adalah kurangnya pasokan air.